JAKARTA (Nagekeo Pos) - Bu'e Redu atau gadis Rendu dikenal punya manis wajah, selain tentu kecantikan alami seperti gadis Nagekeo pada umumnya. Yang unik dari gadis Rendu adalah kesetiaan pada pasangan (pacar/suami) mereka.

Sejak lagu Owa e (bu'e redu) dipopulerkan Ardy (ASb Production), musisi terkenal di Rendu, gadis Rendu menjadi perbincangan publik penikmat musik, termasuk komunitas Youtube.

Lagu Owa e juga sekilas menggambarkan gadis Rendu yang bakal sangat setia dengan pacar meski pengakuan cinta pria pujaan mereka hanya dengan jabat tangan. Sebagian pria mungkin berpikir begitu mudahnya dapat pacar dari Rendu karena yang dituntut hanya keberanian menyampaikan cinta (cukup) dengan jabat tangan.

Ardi ASb bisa saja digugat terkait lagu Owa e karyanya, tapi Ardi mungkin polos mengatakan bahwa jabat tangan itu adalah tahap pertama seorang pria wajib lalui sebelum bertemu orang tua gadis (Rendu) pujaan untuk minta restu. Kenyataannya, demikian lagu Ardi berkisah, gadis Rendu sebagian besar diambil, bahkan dicuri, pria lain (asing).

Tentang gadis Nagekeo pada umumnya, lagu Dero Dhei dhei mora karya salah satu personil Rendu Voice juga menandaskan betapa pergaulan gadis Nagekeo menjadi urusan besar orang tua. Gadis jaman sekarang suka jalan malam. "Malam pertama anak gadis belum rasa, tapi dua tiga malam itu bisa berbahaya. Oh bapak oh mama, anak muka gagah jangan suruh jalan malam."

Valeria Ena (penyanyi), lewat lagunya "Ana keka kea" juga menuturkan jika orang tua Nagekeo pada umumnya gagal menjaga anak gadis mereka, tidak sehebat seorang ibu memelihara kerbau piaraan yang sekandang dan seorang bapak yang menggembala kuda seluas padang.